DAFTAR ISI

Pyramit (Alat Peraga Phytagoras dan Limit)

Alat
 Alat yang digunakan:
1.      Gergaji
2.      Mistar besi
3.      Pensil
4.      Kuas
5.      Cutter
6.      Palu
7.      Tang

Bahan

Bahan yang digunakan
1.      Triplek
2.      Seng
3.      Kayu
4.      Cat kayu warna
(Hijau, Merah, Biru)
5.      Magnet
6.      Lis alumunium
7.      Melamin
8.      Thinner
9.      Paku
10.  Spidol hitam
11.  Amplas
12.  Kertas Vinil
13.  Kain Flanel Warna  ( Merah Muda, Merah)
14.  Hanger


ukuran
100 x 100 cm
60 x 100 cm
400 cm x 5 cm x 1 cm

3 kaleng
31 buah
400 cm
40 cm x 100 cm
1 buah
¼ kg
2 buah
1 m
200 x 100 cm
40 x 40 cm

2 buah
Cara Pembuatan


Cara Pembuatan Peraga Pythagoras
1.       Menyiapkan seluruh alat dan bahan yang akan digunakan.
2.       Menggambar desain pola Pythagoras pada triplek  kemudian potong sesuai dengan ukuran
3.       Rapikan hasil potongan pola tersebut dengan amplas
4.       Siapkan cat kayu yang telah dicampur dengan thinner kemudian cat puzzle potongan Pythagoras tersebut dengan kuas
5.       Setelah cat kering, pasang magnet pada puzzle
6.       Potong kayu dan dibuat bingkai dengan ukuran 400 x 5 x 1 cm
7.       Potong seng dengan ukuran 60 cm x 100 cm dan ditempel dibingkai
8.       Potong melamin dengan ukuran 40 cm x 100 cm dan ditempel dibingkai
9.       Pasang kertas vinil pada seng bagian luar dengan ukuran 65 x 100 cm
10.   Pasang lis alumunium
11.   Pasang puzzle pola Pythagoras tersebut sesuai dengan tempatnya

Cara Pembuatan Peraga Limit
1.      Membuat bentuk 4 buah segitiga siku – siku dengan sisi siku sikunya berukuran 10cm dan 10cm, 4 buah segitiga siku - siku dengan sisi siku siku berukuran setengah dari panjang sisi miring segitiga sebelumnya,kemudian dibuat lagi dengan cara yang sama pada segitiga siku siku berikutnya. Hingga terbentuk seperti pada gambar.
2.      Menghaluskan hasil potongan dengan menggunakan amplas.
3.      Mengecat setiap bagian segitiga siku – siku satuan yang berukuran sama dengan warna merah, hijau, biru, coklat, ungu menggunakan cat dan kuas.
4.      Membuat pola persegi
5.      Pasang pola potongan segitiga tersebut pada persegi

Cara Penggunaan

Cara Penggunaan Peraga Pythagoras
1.      Menyusun puzzle dengan urut dan benar, dengan ukuran yang telah ditentukan disetiap sisinya.
2.      Misalkan segitiga siku-siku dengan :
a = sisi siku-siku yang tegak lurus dengan b; b = sisi siku-siku yang tegak lurus dengan a; c = sisi miring segitiga siku siku
3.      Mencari puzzle-puzzle persegi dengan sisi a (warna hijau). kemudian meletakkan salah satu sisi puzzle persegi tersebut di samping sisi segitiga yang berukuran sama. Begitupula dengan sisi b (warna kuning).
4.      Memindahkan setiap satuan puzzle yang berwarna hijau dan kuning ke sisi miring segitiga siku-siku.
5.      Lalu didapatkan persegi satuan yang berwarna hijau dan kuning dapat memenuhi persegi yang terletak pada sisi miring segitiga siku siku dengan panjang c satuan.
Maka diperoleh kesimpulan bahwa luas persegi c sama dengan jumlah dari luas persegi a dan b.

Luas persegi a = a x a
                        = a2
Luas persegi b = b x b
                        = b2
Luas persegi c = c x c
                        = c2
Sehingga didapat persamaan
Luas persegi c = luas persegi a + luas persegi b
            c2         =          a2           +        b2

Cara Penggunaan Peraga Limit
Sebelum menggunakan alat peraga ini, siswa di asumsikan sudah mengetahui istilah istilah dan simbol-simbol dalam deret geometri.
1.      Mencari 4 pasang segitiga siku-siku yang mempunyai ukuran sisi yang sama.
2.      Menyusun 4 pasang segitiga siku-siku yang ukurannya 10 x 10 satuan sehingga membentuk persegi yang berukuran 20 satuan disetiap sisinya.


3.      Menyusun 4 pasang segitiga siku-siku yang ukurannya membentuk persegi dengan panjang sisi 10√2 satuan (panjang sisi dicari dengan menggunakan rumus phytagoras yang telah dipelajari )



4.      Menyusun 4 pasang segitiga siku-siku yang ukurannya membentuk persegi dengan panjang sisi 10 satuan (panjang sisi dicari dengan menggunakan rumus phytagoras yang telah dipelajari ) , dan seterusnya sehingga terbentuk gambar seperti di bawah ini.


5.      Menyusun 4 pasang segitiga siku-siku yang ukurannya membentuk persegi dengan panjang sisi 5√2 satuan (panjang sisi dicari dengan menggunakan rumus phytagoras yang telah dipelajari ) , dan seterusnya sehingga terbentuk gambar seperti di bawah ini.

6.      Menyusun 4 pasang segitiga siku-siku yang ukurannya membentuk persegi dengan panjang sisi 5 satuan (panjang sisi dicari dengan menggunakan rumus phytagoras yang telah dipelajari ) , dan seterusnya sehingga terbentuk gambar seperti di bawah ini.


7.      Menghitung luas persegi disetiap susunannya. Bandingkan luas persegi yang terbentuk,
apa hubungan dari luas persegi pertama dengan persegi yang terbentuk setelahnya. Dari sini didapat kesimpulan bahwa segitiga-segitiga tersebut membentuk suatu deret geometri dengan a=1/2 dan r=1/2.
Jika segitiga-segitiga tersebut terus menerus dijumlahkan sesuai pola bilangan yang terjadi pada segitiga tersebut, maka masing masing warna akan menutupi luas persegi terluar yang berukuran satu satuan dengan pola sebagai berikut:
1/2 + 1/4 + 1/8 + 1/16 + 1/32 + … = 1
Maka pada akhirnya guru dan siswa dapat mencapai pada kesimpulan bahwa, deret geometri takterhingga dengan a=1/2 dan r=1/2 akan mendekati 1.

 Selengkapnya : Lihat Disini
Video penggunaan alat ini :






Related product you might see:

Share this product :

Post a Comment